AlditaRuslim

BiNusian weblog

Konvergensi Media sebagai Bukti Kedinamisan Dunia Teknologi

March23

Perkembangan teknologi kini sudah tidak bisa dihindari lagi, salah satu buktinya adalah dengan adanya konvergensi media. Konvergensi media adalah penyatuan atau penggabungan berbagai media dan teknologi komunikasi. Konvergensi media merupakan integrasi dari fungsi-fungsi beberapa media ke dalam satu media. Hal ini membuat runtuhnya tembok pemisah antara berbagai teknologi dan aplikasi komunikasi dan informasi, sehingga antara teknologi satu dan yang lainnya tidak dapat dibedakan lagi. Konvergensi muncul didorong oleh kebutuhan pengguna akan beberapa fungsi teknologi. Fungsi-fungsi tersebut awalnya berada pada media yang berbeda-beda, karena dorongan ini maka dihasilkanlah perpaduan dari beberapa fungsi ini ke dalam satu media saja. Disinilah konvergensi terjadi.

Konvergensi berkaitan dengan dunia digitalisasi . Setiap informasi berkembang dari format analog menjadi format digital. Apa itu digital? Teknologi digital berkaitan dengan internet, maka dari itu konvergensi memungkinkan bergabungnya media telekomunikasi tradisional dengan internet sekaligus. Dibanding analog, digital memiliki beberapa kelebihan seperti memproses informasi lebih cepat, tidak mudah terganggu oleh gangguan luar seperti cuaca dan bangunan, dan tampilan yang modern. Konvergensi teknologi yang besar dimulai ketika ditemukan telepon, televisi dan komputer yang kemudian teknologi ini disatukan dengan teknologi internet yang akhirnya berkembang tanpa batas.

Fenomena konvergensi media yaitu hadirnya beragam media yang menggabungkan teknologi komunikasi baru dengan teknologi komunikasi tradisional (Preston, 2001 : 2).

Banyak sekali contoh konvergensi media saat ini, berikut saya paparkan beberapa contohnya :

Televisi digital, televisi multisaluran/televisi kabel. Saat ini masyarakat tidak hanya menonton televisi dari televisi saja. Konvergensi terjadi antara komputer dan televisi, dimana kita bisa menonton televisi melalui komputer. Tidak hanya itu, bahkan televisi bisa ditonton melalui ponsel. Hal ini membuktikan konvergensi media membuat berbagai hal menjadi praktis dalam satu media, bayangkan saja sekarang kita bisa menonton televisi kapan saja dan bisa dibawa kemanapun melalui ponsel tanpa harus duduk diam menonton televisi dirumah. Komputer kini tidak hanya digunakan untuk akses informasi  dan mengolah data informasi saja, namun sudah bertumbuh dengan adanya akses internet dan siaran televisi. Menurut saya, konvergensi media mengubah paradigma orang tentang televisi, dulu saya hanya  beranggapan bahwa televisi itu berbentuk besar, kotak, memiliki antenna dalam dan luar. Namun perkembangan yang terjadi membuat paradigma saya berubah bahwa televisi memiliki berbagai bentuk, mulai dari televisi di ponsel yang berukuran kecil, televisi di komputer sampai layar LCD televisi yang besar. Ada juga televisi kabel dari konvergensi antara televisi dan telepon, yang memungkinkan penggunanya untuk bisa memilih sendiri siaran yang disukai serta mengajukan permintaan siaran melalui layanan telepon yang disediakan.

Digital-Tv-Transition-777484

Hanphone/ ponsel. Konvergensi media terjadi juga pada ponsel. Kita tidak menggunakan ponsel hanya untuk komunikasi saja tapi ada fungsi-fungsi lainnya. Saat ini terdapat banyak layanan-layanan media didalam ponsel, yang tidak terbatas hanya untuk sms dan telepon. Kamera foto, video, musik atau mp3, televisi, radio, 3G, bahkan akses internet ada dalam satu media ponsel. Hal ini jelas memudahkan dan menguntungkan pengguna ponsel dalam melakukan berbagai aktifitas. Pengguna tidak perlu membeli kamera foto yang harganya cukup mahal, tapi bisa memotret dengan menggunakan ponsel.

iphone3g-australia

Televisi online. Adalah televisi melalui internet dimana teknologi ini adalah penggabungan dari media televisi dan internet. Masyarakat sekarang bisa menonton televisi melalui internet.  Di Indonesia sendiri contoh-contoh televisi online adalah seperti yang dimiliki  Metro TV yaitu www.metrotvnews.com, dan SCTV yaitu www.liputan6.com.

metrotvnews.com

IPTV (Televisi Internet protokol) Merupakan televisi hasil konvergensi dari siaran televisi, televisi kabel, akses internet dan layanan telepon yang dikirimkan menggunakan protokol Internet melalui jaringan broadband (August E. Grant & Jennifer H. Meadows, 2008 : 113). IPTV merupakan televisi interaktif yang menggambarkan konvergensi televisi dengan teknologi media digital seperti komputer, perekam video pribadi,  dan perangkat mobile telepon, yang memungkinkan interaktivitas pengguna. Konsep program interaktif ini  berupa kuis interaktif, partisipasi penonton, pemilihan akhir drama, dan memesan produk atau home shopping.

IPTV

Hadirnya internet membuktikan konvergensi media.  Cukup dengan satu media komputer kita sudah bisa mengakses berbagai informasi, membaca surat/email, menonton televisi, mendengarkan musik, radio, layanan banking, berbicara melalui video (skype), dan menelepon. Wah, saya sendiri pun tercengang dengan perkembangan teknologi yang canggih ini.

IPad merupakan bentuk dari salah satu perkembangan teknologi yang maju. IPad adalah produk konvergensi dari telepon dan komputer. Perpaduan dua media ini menghasilkan media yang canggih dan modern dimana IPad menyajikan bermacam-macam layanan yang ada di telepon maupun di komputer termasuk akses internet.

ipad-logo-300x225

Berbicara tentang implikasi (akibat, dampak, atau pengaruh) dari konvergensi media tentu banyak sekali. Konvergensi media memiliki implikasi positif dan negatif. Implikasi positifnya :

–          Konvergensi media memperkaya informasi secara meluas tentang seluruh dunia karena ada akses internet.

–          Memberikan banyak pilihan kepada masyarakat pengguna untuk dapat memilih informasi yang diinginkan sesuai selera, contohnya saja adalah televisi interaktif dan televisi multisaluran dimana pengguna memilih sendiri program siaran yang disukai. Sehingga penggunaan teknologi konvergensi menjadi lebih personal.

–          Lebih mudah, praktis dan efisien. Tidak perlu punya dua media kalau ternyata bisa punya satu media saja dengan dua fungsi.

–          Timbulnya demokratisasi informasi dimana semua orang bisa mengakses informasi secara bebas dan luas dengan berbagai cara dan bentuk.

–          Dalam implikasi ekonomi, konvergensi berpengaruh terhadap perusahaan dan industri teknologi komunikasi karena mengubah perilaku bisins. Keuntungan yang didapat dari hasil konvergensi media sangat menguntungkan dan memajukan perusahaan. Selain itu, mudahnya akses informasi membuat industri dan perusahaan semakin mudah dan cepat mengantisipasi tantangan, kebutuhan baru konsumen serta persaingan yang mengetat.

–          Masyarakat mendapatkan informasi lebih cepat. Contohnya, para pembaca berita online hanya dengan mengklik informasi yang diinginkan di komputer maka sejenak informasi itu pun muncul.

–          Interaktif. Masyarakat bisa langsung memberikan umpan balik terhadap informasi-informasi yang disampaikan. Media konvergen memunculkan karakter baru yang makin interaktif, dimana penggunanya mampu berkomunikasi secara langsung dan memperoleh konsekuensi langsung atas pesan (Severin dan Tankard, 2001: 370).

–          Konvergensi media menyediakan kesempatan baru yang radikal dalam penanganan, penyediaan, distribusi dan pemrosesan seluruh bentuk informasi secara visual, audio, data dan sebagainya (Preston, 2001: 27).

Konvergensi media juga tidak terlepas dari implikasi negatif, yaitu :

–          Perubahan gaya hidup masyarakat yang menjadi kecanduan teknologi (cybermedia dan cybersociety). Adanya ketergantungan teknologi dimana segala sesuatu menjadi serba praktis dan otomatis. Menurut saya teknologi yang praktis memang bagus karena mempercepat dan memudahkan, namun hal ini juga bisa menjadi buruk jika kita tidak bijak menggunakannya,mengapa? Karena dengan adanya praktis kita cenderung menjadi orang yang “malas” dimana segala yang otomatis akan mempercepat hilangnya pekerjaan karena pekerjaan manusia sudah bisa digantikan dengan teknologi yang canggih.

estress_tecnologico

–          Munculnya masyarakat digital/ masyarakat maya. Kemajuan teknologi konvergensi yang maju telah mempersempit jarak dan mempersingkat waktu. Jarak dan waktu sudah bukan masalah lagi, misalnya anda di Eropa dengan saya di Asia bisa saling berkomunikasi saat itu juga melalui internet atau media lainnya tanpa perlu bertemu langsung. Hal ini menimbulkan masyarakat maya dimana komunikasi langsung secara face to face sudah tidak diminati lagi. Pendapat saya ini diperkuat dalam buku berjudul Handbook of new media: social shaping and social consequences of ICTs, dikatakan bahwa media konvergen menyebabkan derajat massivitas massa berkurang, karena komunikasinya makin personal dan interaktif (Lievrouw dan Livingstone, 2006: 164).

–          Media cetak/media tradisional/media konvensional mulai kalah dengan media modern/media baru/ media online.

–          Kesenjangan sosial yang semakin besar.

Adanya dampak positif dan negatif dari konvergensi media pada akhirnya menimbulkan tantangan-tantangan baru yaitu :

–          Menurunnya media cetak, dimana media tradisional atau konvensioanal tertinggal sehingga pers tradisional digantikan oleh pers online. Dalam media digital wartawan bebas mengupdate informasi secara langsung dengan teknologi konvergensi, akibatnya fungsi editor berkurang dalam pers. Masyarakat melalui media digital dapat mengetahui berita pada waktu sesungguhnya atau pada saat peristiwa berlangsung, hal ini berbeda dengan media cetak yang harus menunggu keesokan harinya agar berita dapat disebarluaskan. Contoh konvergensi dalam hal ini seperti www.detik.com dan www.lintasberita.com . Ditambah lagi pemerintah juga sudah memanfaatkan teknologi konvergensi ini dengan membuka laman internet untuk publikasi informasi. Maka dari itu hal ini menjadi tantangan media massa konvensional agar tidak terus ketinggalan dengan media digital dan harus mengembangkan manajemen pemberitaannya menjadi lebih cepat, akurat, lengkap dan dapat segera diakses masyarakat di seluruh dunia.

Situs Resmi Kab Tala

–          Berkurangnya interaksi sosial secara langsung menyebabkan komunikasi yang tidak efektif. Hal ini sebagai tantangan dari dampak negatif konvergensi media dimana face to face mulai tidak diminati lagi, orang lebih cenderung suka berkomunikasi lewat media. Akibatnya adalah hilangnya social presence sehingga komunikasi tidak efektif. Mengapa tidak efektif? karena tidak melihat dan merasakan langsung ekspresi wajah serta bahasa tubuh lawan bicara yang akhirnya malah akan timbul kesalahpahaman isi pesan. Contohnya, sekarang orang lebih suka berbicara melalui ponsel dibandingkan bertemu langsung, alhasil resiko adanya misunderstanding semakin besar.

–          Timbulnya kesenjangan sosial yang semakin besar merupakan tantangan bagi konvergensi media. Dulu perbedaan kelas-kelas sosial dipengaruhi oleh faktor ekonomi, pendidikan, dst, namun di masa digital kini, perbedaan kelas sosial semakin jelas terlihat karena dipengaruhi oleh kemampuan akses informasi seseorang.

–          Hal lain yang menjadi tantangan konvergensi media adalah kesiapan masyarakat agar tidak menimbulkan cultural schock. Perkembangan teknologi seperti konvergensi media merupakan hal baru dan canggih bagi masyarakat, namun kadang sebagian masyarakat belum siap dengan inovasi teknologi ini baik siap secara ekonomi maupun secara pengetahuan. Maka dari itu, perusahaan-perusahaan yang menyediakan teknologi ini harus benar-benar memikirkan daya kesiapan masyarakat dengan hal yang baru, harus sepintar mungkin mengadaptasikan teknologi ini kepada masyarakat. Tantangan lainnya adalah latar belakang budaya dan kebiasaan teknologi masyarakat. Para pelaku konvergensi media harus bisa menyesuaikan teknologi konvergensi media ini dengan budaya-budaya yang ada dalam masyarakat.

–          Tantangan selanjutnya adalah antara konvergensi dengan peraturan (regulasi). Dalam hal ini pemerintah selaku regulator bertanggung jawab penuh dalam menciptakan peraturan untuk melindungi seluruh masyarakat dari pengaruh negatif media dan mengatur kebebasan konvergensi media agar tetap pada batasnya. Hal ini diharuskan agar tidak terjadi tabrakan kepentingan yang merugikan satu pihak dimana biasanya para pengguna/masyarakatlah  yang menjadi korban konvergensi.

Regulasi berkaitan dengan seberapa jauh hak masyarakat dalam menggunakan/ mengakses media konvergensi serta seberapa jauh distribusi media konvergensi dapat dijangkau oleh masyarakat. Isi media konvergen juga harus dapat dipertanggungjawabkan sesuai dengan norma dan etika yang berlaku dalam masyarakat.

Kesimpulan, sudah jelas di tahun 2011 ini perkembangan teknologi tiada berhenti berkembang. Tahun berganti tahun kedepan perkembangan teknologi terjadi, pengetahuan manusia berkembang hari demi hari yang akhirnya menghasilkan inovasi kreatif dan kemajuan teknologi terus menerus. Konvergensi media merupakan bukti kedinamisan dunia yang selalu mengalami perubahan. Perkembangan yang terjadi memang akan menghasilkan masyarakat yang modern apalagi dengan konvergensi media ini, namun perlu digaris bawahi bahwa kemajuan yang ada juga harus disertai regulasi yang mengatur, mengapa? Karena regulasi sudah hampir ketinggalan dari perkembangan teknologi. Jangan sampai kemajuan besar-besaran yang canggih menjadi terlalu bebas sehingga tidak mempertimbangkan dan memperhatikan nilai sosial budaya, nilai moral dan etika yang ada di masyarakat. Perlu diingat pula bahwa teknologi hanya membantu memudahkan aktivitas masyarakat, bukan berarti menjadi mendarah daging sampai ketergantungan teknologi. Contohnya karena ada media konvergen, manusia jadi cenderung “malas” dan serba praktis. Maka dari itu kita harus pintar dan bijaksana dalam menggunakannya serta berhati-hati agar tidak terjebak dalam hal ini.. 😀

Referensi :

Grant, August E. & Meadows, Jennifer H. (2008). Communication Technology Update and Fundamentals. Focal Press. USA.

Lievrouw, Leah A. & Livingstone, Sonia M. (2006). Handbook of New Media: Social Shaping and Social Consequences of ICTs. SAGE. London.

Preston, Paschal. (2001). Reshaping Communications: Technology, Information and Social Change. SAGE. London.

Setiawan, Judhie. (2009). Konvergensi Teknologi dan Media (internet). Tersedia dalam : http://www.slideshare.net/judhie/konvergensi (diakses 20 Maret 2011).

Severin, Joseph Werner. & Tankard, James W. (2001). Communication Theories: Origins, Methods, and Uses in the Mass Media. Longman. New York

Dimensi Sosial, Politik, Ekonomi, dan Budaya dari Mesin Pencari ( Search Engines )

March11

Dalam era digital dan globalisasi saat ini penggunaan internet sudah tidak asing lagi bagi manusia. Perkembangan teknologi komunikasi yang melesat maju membuat internet sangat penting dan berpengaruh besar terhadap kehidupan manusia. Internet adalah kumpulan jaringan dari jaringan-jaringan komputer dunia yang terdiri dari jutaan unit-unit kecil seperti jaringan pendidikan, bisnis, pemerintahan, dan lain-lain yang secara bersama menyediakan berbagai layanan informasi. (Buku 10 Jam Menguasai Internet : Teknologi dan Aplikasinya oleh Yuhefizar).
Banyak sekali contoh penggunaan internet yaitu, untuk menjalin pertemanan melalui jejaring sosial (facebook, email,friendster, twitter, dst), untuk perdagangan (e-commerce), untuk pengiriman pesan instan (melalui Yahoo Messengerdan Windows Live Messenger), dan untuk mencari informasi melalui mesin pencari/ search engines.

Melalui artikel ini saya fokus pada penggunaan internet untuk mencari informasi melalui mesin pencari (search engines). Mesin pencari merupakan website online yang paling sering diakses, contohnya adalah google.com,msn.com, dan yahoo.com yang memiliki posisi teratas. Search engines adalah mesin pencari yang menyediakan dan menampilkan informasi atau data yang diminta oleh pengguna. Kita menggunakan mesin pencari untuk mencari informasi apapun, informasi global tentang seluruh dunia baik informasi kesehatan, perekonomian, kebudayaan, pemerintahan, hiburan, sampai bisnis produk dan jasa.. Jutaan orang pengguna internet semakin berkembang menggunakan mesin pencari untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang diperlukan. Menurut buku Kisah SuksesGoogle oleh David A. Vise (2006), jutaan orang menggunakan google setiap hari melalui lebih dari 100 bahasa, dan tuntutan untuk mendapatkan informasi apapun secara langsung saat ini bisa terpuaskan melalui google. Ditambah lagi David mengatakan bahwa baik pria maupun wanita, orang dewasa maupun anak kecil, pengguna komputer pakar maupun pemula, semuanya terpikat oleh daya tarik google.
Perkembangan teknologi yang disebut internet (search engines) telah mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya. Hal ini juga karena mesin pencari tidak lepas dari manusia, maka dari itu mesin pencari berpengaruh dan fokus terhadap dimensi sosial, politik, ekonomi, dan budaya masyarakat. Menurut saya, para peneliti yang ingin meneliti bagaimana orang menggunakan internet (search engines dalam hal ini) harus memiliki sampel yang representatif atau mewakili masyarakat secara keseluruhan. Maka dari itu penting bagi para peneliti untuk memfokuskan penelitiannya pada dimensi-dimensi keseluruhan dalam masyarakat yang dipengaruhi oleh mesin pencari. Dimensi-dimensi tersebut akan saya bahas dibawah ini.

Dalam dimensi sosial, mesin pencari seharusnya fokus mempertimbangkan faktor-faktor sosial penggunanya seperti kepercayaan dan demografi. Demografi berkaitan dengan usia, jenis kelamin, pertumbuhan penduduk, dst. Usia pengguna mempengaruhi dalam ia mencari. Orang-orang dewasa mungkin melakukan pencarian terhadap hal-hal berbau bisnis dan pekerjaan, sementara anak remaja mencari hal-hal berbau hiburan anak muda dan entertainment. Mesin pencari harus menyediakan berbagai informasi yang bisa diakses dan sesuai dengan segala usia. Dalam faktor jenis kelamin, pria dan wanita harus dapat kesempatan yang sama dalam mengakses informasi. Saya kurang setuju dengan penelitian dari artikel tersebut yang mengatakan bahwa pria dan orang dewasa muda dituntut harus lebih informatif dibanding wanita dan orang tua, menurut saya hal ini tidak adil karena semua orang seharusnya memiliki rasa informatif yang tinggi, semua memiliki hak yang sama dalam informasi. Wanita pada jaman sekarang memiliki hak dan kesetaraan dengan pria. Wanita dan pria sama-sama membutuhkan informasi. Begitu juga dengan anak muda dan orang tua, menurut saya keduanya harus sama-sama informatif. Dimana anak muda yang masih memiliki jiwa aktif dan rasa ingin tahu tinggi sementara orang tua yang ingin terus memperluas wawasan informasinya untuk semakin menambah pengalaman. Selain itu mesin pencari berpengaruh juga terhadap sosial masyarakat, dimana mesin pencari menyediakan layanan berupa jaringan sosial yang menghubungkan antar sesama masyarakat dalam relasi sosial. Contohnya adalah yahoomsn, dan gmail dimana melalui situs ini masyarakat dapat menjalin hubungan sosial dengan sesamanya. Mesin pencari juga berdampak pada perubahan sosial, masyarakat di pedesaan yang sekarang mulai mengenal internet dan google untuk mencari informasi untuk perkembangan wilayahnya. Hal ini akan mengubah struktur sosial di masyarakat itu sendiri.

Dalam dimensi politik, mesin pencari berkaitan dengan pemerintahan dan politik. Mesin pencari sangat berpengaruh terhadap kegiatan pemerintahan dan politik. Hal ini dibuktikan dalam pelaksanaan pemerintahan dan pelaksanaan kebijakan pemerintah banyak dilakukan melalui internet. Informasi-informasi dan berita-berita tentang pemerintahan dan organisasi-organisasi politik banyak dipos di yahoo dan dapat dicari di google.
Hadirnya Internet telah menunjang efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan atau pemerintah, terutama peranannya sebagai sarana komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan lembaga lainya termasuk pemerintah. Internet (mesin pencari) bagi sebuah organisasi partai politik dan pemerintah, sangat memiliki peranan yang penting, terutama fungsinya dalam menyampaikan program-program organisasi partai politik maupun pemerintah (fungsi publikasi/kampanye). (http://www.goechi.com/webpartai.html).

Dalam dimensi ekonomi, perkembangan teknologi internet juga mempengaruhi perkembangan ekonomi. Melaluigoogle dan mesin pencari lainnya banyak pengusaha dan penjual yang memposkan atau mengiklankan produk dan jasa mereka di google atau mesin pencari lainnya. Sehingga ketika pengguna mencari suatu produk atau jasa mereka dapat mencarinya di google dan dapat menemukan dengan mudah dan cepat para penjual yang menjual produk tersebut. Dalam sebuah buku karya Shari Thurow yang berjudul Search Engine Visibility (2003), dibahas tentang sebuah organisasi penelitian yang mengkhususkan diri dalam meneliti pembelian dan perilaku konsumen, menguji dampak dari mesin pencari dan iklan banner di berbagai situs web untuk menentukan media pemasaran yang lebih efektif. Dalam setiap situasi, mesin pencari berada di peringkat atas. Mereka menemukan konsumen lima kali lebih mungkin untuk membeli produk atau jasa setelah menemukan sebuah iklan website melalui mesin pencari daripada melalui iklan banner. Hal ini membuktikan penggunaan mesin pencari bisa sangat efektif dalam dimensi ekonomi.

Dalam dimensi budaya, melonjaknya jumlah pengguna internet menghasilkan budaya baru dalam masyarakat globalisasi kini. Budaya internet yang bergantung dengan pemakaian internet dalam segala aspek kehidupan. Melalui mesin pencari seperti google, masyarakat mencari berbagai informasi dimana mesin pencari berpengaruh terhadap ilmu pengetahuan dan pandangan dunia. Masyarakat memiliki akses mudah dalam mencari berbagai informasi. Budaya masyarakat pengguna internet ini terbentuk mengalahkan pencarian melalui buku, perpustakaan, dokumen-dokumen tertulis, dst. Maka dari itu timbullah budaya informasi dan menyelesaikan masalah melalui internet. Selain itu mesin pencari juga berperan dalam pengenalan, sosialisasi dan penyebaran budaya, aturan, norma serta nilai baru dan kegiatan budaya dalam masyarakat. Dalam artikel tersebut dilakukan penelitian tentang masyarakat dalam mencari informasi kegiatan budaya, hasilnya adalah masyarakat cenderung beralih ke media tradisional seperti koran dan media siaran baru setelah itu melanjutkan dengan kegiatan online. Menurut saya hal tersebut dipengaruhi oleh budaya asli masing-masing masyarakat, ada kelompok masyarakat yang tidak begitu percaya sepenuhnya terhadap internet. Mereka lebih percaya dan biasa mengetahui informasi melalui koran dan siaran. Dipengaruhi juga oleh daya akses internet masyarakat yang berbeda-beda, di masyarakat perkotaan mungkin memiliki daya akses yang tinggi, namun di masyarakat daerah mungkin masih sedikit daya akses terhadap internet.

Search engines memang sudah sangat mem-booming di dunia, milyaran pengguna internet menggunakan mesin pencarian ini untuk membantu memecahkan berbagai masalah. Namun mesin pencari juga memiliki kelemahan dan kelebihan atau dampak negatif dan dampak positif. Kelemahan/dampak negatifnya adalah terlalu luasnya dunia maya sampai semua orang bisa mengepos informasi-informasi tanpa filter/ penyaring informasi. Informasi yang diposkan juga belum bisa dipastikan kebenaran dan keakuratannya, akibatnya banyak masyarakat yang menjadi kurang cerdas dan terjebak karena informasi yang tidak akurat. Masyarakat juga menjadi memiliki kebiasaan bergantung pada mesin pencari. Contohnya seperti budaya meng-copy artikel informasi dari mesin pencari, yang padahal informasi tersebut belum tentu valid. Banyak mahasiswa jaman sekarang yang melakukan copy paste dalam mengerjakan tugas dan untuk belajar tanpa ikut serta berpikir berdasarkan pengetahuan pribadi, bahkan tanpa melakukan edit sama sekali. Hal ini jelas harus dihindari karena akan mengakibatkan masyarakat yang tidak mau berpikir keras dan tidak berpikir kritis, hanya mengandalkan informasi yang sudah ada yang lebih cepat didapatkan. Masyarakat yang tidak mau berpikir adalah masyarakat yang tidak mencintai proses dan menginginkan segala sesuatu instan, hasilnya adalah menjadi masyarakat yang bodoh dan mudah ditipu. Internet memang diciptakan untuk menghubungkan secara global dan agar lebih cepat dan instan, namun bukan berarti kita terima begitu saja setiap informasi yang ada tanpa dianalisa terlebih dahulu. Kelemahan lainnya yaitu, informasi yang ada di mesin pencarian terlalu banyak dan terlalu banyak sumber sehingga kadang tidak sesuai dan tidak berhubungan dengan kata kunci dari informasi dan maksud yang ingin dicari oleh pengguna. Selain itu dalam artikel ditulis bahwa perusahaan mesin pencari memiliki banyak data informasi yang jarang dirilis kepada para peneliti. Saya kurang setuju karena menurut saya para peneliti ini justru meneliti kebenaran dan kefektifan data informasi yang disediakan mesin pencari, hal ini jelas sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk menerima informasi yang benar adanya. Para peneliti bisa dikatakan sebagai filter dari setiap informasi dalam mesin pencari sebelum jatuh kepada masyarakat pengguna luas. Menurut LaQuey (1997), mengemukakan bahwa misi awal internet adalah menyediakan sarana bagi para peneliti untuk mengakses data dari sejumlah sumber daya perangkat-keras komputer yang mahal. Ditambah lagi menurut Hossein Bidgoli dalam bukunya The Internet Encyclopedia(2004), perbedaan pada semua kinerja mesin pencari benar-benar mengesankan. Untuk alasan ini, seorang peneliti yang efektif perlu terus menerus menggunakan berbagai mesin pencari, mengeksploitasi perbedaan-perbedaan mereka. Hal ini penting untuk mengeksplorasi halaman bantuan, menggunakan opsi pencarian canggih dan praktek beberapa kali. Tetap up to date pada perkembangan di mesin pencari juga penting, karena teknologi mengalami perubahan setiap hari. Jadi jelas sekali dalam hal ini peneliti sangat berperan penting. 🙂

Walaupun memiliki kelemahan, namun sudah jelas bahwa mesin pencari juga memiliki kelebihan/dampak positif yang sangat membantu kehidupan manusia. Mesin pencari memungkinkan pengguna untuk dapat mencari informasi secara mudah, cepat dan murah. Hanya dengan memasukan kata kunci, lalu semua informasi yang kita inginkan akan muncul. Fitur-fitur yang disediakan mesin pencari sangat menarik, menawarkan kemudahan akses internet, dan tata letak situs yang mudah dilihat. Beberapa ahli mengatakan bahwa mesin pencari merupakan salah satu fitur yang dimiliki sebuah situs untuk mencari sebuah artikel dengan memasukan kata kunci dan secara otomatis menampilkan artikel-artikel dalam database nya yang cocok dengan kata kunci yang dimasukan. (Buku Pintar Menguasai Internet oleh Darma, Jarot S, dan Shenia A). Selain itu, masyarakat menjadi tidak ketinggalan jaman dan ikut terus dalam perkembangan dunia globalisasi. Masyarakat jelas lebih memiliki pengetahuan dan wawasan yang lebih meluas, tidak hanya informasi dalam negeri saja tapi juga bisa tahu berbagai informasi di seluruh dunia.

Dalam artikel tersebut ditulis memang google.com merupakan mesin pencari yang paling popular dan digemari oleh penggunanya. Google memang menyajikan informasi yang tidak terbatas dan menyajikan fitur serta letak situs yang menarik dan mudah digunakan. Namun, menurut saya google agak kurang efektif untuk digunakan secara intensif sebagai acuan, karena informasi-informasi di google kurang spesifik yang disebabkan oleh jumlah orang yang mempos dan informasi yang tak terbatas. Contohnya, jika kita mengetik kata kunci, maka yang muncul adalah jutaan informasi artikel yang memiliki kata kunci tersebut dalam artikelnya sekalipun tidak sesuai dengan maksud sebenarnya dari kata kunci yang dicari. Disinilah diperlukan pikiran kritis dari penggunanya. 🙂

Dalam artikel ditulis memang kadang para pengguna tidak mengerti benar tentang konsep sebenarnya dari mesin pencari. Hal ini dikarenakan adanya kebingungan dalam membedakan antara search engine dengan web browser. Bahkan kadang para pengguna juga tidak menyadari jika mereka sedang menggunakan suatu situs dan ternyata situs tersebut adalah mesin pencari. Contohnya, yahoo.com, saya sendiri pun awalnya tidak menyadari bahwa yahoo adalah salah satu mesin pencari yang memang menyediakan berbagai informasi terkini yang terhangat diseluruh dunia. Dulu yang saya tahu hanya google dan Wikipedia saja sebagai mesin pencari. Jadi menurut saya hal ini harus diselesaikan agar setiap orang tidak hanya memakai tanpa mengetahui apa yang dipakai sebenarnya. Solusinya menurut saya bisa dilakukan dengan adanya penyuluhan dan penjelasan pemahaman dasar-dasar tentang mesin pencari.

Pengguna dari mesin pencari yang berbeda memiliki aktivitas yang berbeda juga dalam pencariannya. Misalnya para pengguna google akan cenderung mencari gambar-gambar dan kata-kata sulit, sementara para pengguna yahoo akan cenderung mencari informasi tentang kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa terkini didunia. Hal ini dipengaruhi oleh bentuk pelayanan masing-masing mesin pencari. Pendapat saya ini diperkuat oleh referensi dari Buku Pintar Menguasai Internet oleh Darma, Jarot S, dan Shenia A (2009) yang mengatakan, cara kerja mesin pencari pada masing-masing situs sebenarnya hampir sama. Perbedaanya terletak pada jumlah data yang dimiliki dan metode pencariannya. Untuk mesin pencari yahoo, metode pencariannya mirip dengan google. Namun karena fitur email danmessenger yang paling sering digunakan, sehingga kita jarang memanfaatkan fitur pencarian.

Kesimpulannya, kemajuan teknologi didunia terus berkembang dan tidak dapat dihindari. Dalam hal ini mesin pencari berpengaruh dalam berbagai dimensi sosial, ekonomi, politik, dan budaya dalam mayarakat. Maka dari itu internet (search engines) tidak dapat dipisahkan dari perkembangan masyarakat itu sendiri. Penting bagi kita untuk mengikuti perkembangan tersebut dan terus belajar agar menjadi masyarakat yang kompeten dan memiliki kemampuan tinggi akan teknologi dan pengetahuan. Mesin pencari hanyalah salah satu alat untuk membantu kita menjadi manusia yang kompeten. Kita harus menjadi manusia yang informatif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, maka dari itu dalam menggunakan mesin pencari kita harus paham bahwa alat tersebut adalah mesin pencarian informasi yang hanya membantu, sebagai pedoman dan acuan untuk kita tetap berpikir kritis terhadap semua informasi yang diberikan. Jangan sampai kita menjadi orang yang mudah bergantung dan tidak boleh tinggal diam menerima begitu saja, karena kita tidak tahu latar belakang orang-orang yang memposkan informasi di mesin pencari, kita bahkan tidak tahu seberapa kompeten orang-orang tersebut. Maka dari itu jangan terlalu cepat percaya. Kita juga harus memahami dengan benar apa itu mesin pencari, sehingga tidak hanya use tapi juga know.. 🙂

Link Artikel yang direspon : http://jcmc.indiana.edu/vol12/issue3/hargittai.html

Referensi :

Bidgoli, Hossein. (2004). The Internet Encyclopedia. Canada: John Wiley & Sons.

Darma., Jarot, S., & Shenia, A. (2009). Buku Pintar Menguasai Internet. Jakarta: mediakita.

PT Goechi Citra Persada. (2004). Party Website Development. Membangun Website Partai, Membangun Komunitas dan Simpatisan Online Partai (internet). Jakarta: PT Goechi Citra Persada. Tersedia dalam: http://www.goechi.com/webpartai.html (diakses 9 Maret 2011).

Thurow, Shari. (2003). Search Engine Visibility (internet). USA: New Riders Publishing. Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=XCi7RIA7ZnsC&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).

Vise, David A. (2006). Kisah Sukses Google (internet). Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=ky1KVyjEEQIC&printsec=frontcover#v+onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).

Yuhefizar. (2008). 10 Jam Menguasai Internet : Teknologi dan Aplikasinya (internet). Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=9fqjk7jC940C&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).

Dreams

March9

A dream is a wish ur heart makes..when u re fast asleep.. in dreams u will lose ur heartaches, whatever u wish for u keep.. have faith in ur dreams and someday, ur rainbow will come smiling through..No matter how ur heart is grieving if u keep on believing, the dream that u wish will come true.. The dream that i wish will come true…
-Cinderella song-

Lagu ini sebenarnya sudah saya dengar semenjak saya kecil ketika film-film kartun walt disney sedang membooming.. Yaitu lagu dari kartun Cinderella versi walt disney yang merupakan salah satu film favorit saya.. Waktu saya kecil dulu saya bahkan tidak tahu apa arti kata-kata di lagu ini.. Dan lagu ini pun terlupakan seiring saya beranjak dewasa.. Sampai beberapa bulan yang lalu, kakak saya membawa lagu ini dan memperdengarkan kepada saya..Ketika saya mendengar kembali lagu ini..wah..its really great!what a great song! saya pun mulai mengerti apa arti lagu ini (maklum waktu kecil ga ngerti bahasa inggris.. hehehe..)

Lagu ini memang simple, tapi arti dari liriknya benar-benar powerful buat saya.. Setiap orang pantas untuk bermimpi, seberapa pun besarnya mimpi itu tidak ada seorang pun yang bisa membatasi.. Tapi kadang pertanyaan yang muncul di benak kita adalah “bagaimana saya mencapai mimpi saya dan bagaimana mungkin itu bisa tercapai?”.. Wah..pertanyaan itu juga selalu terngiang dipikiran saya.. Sebenarnya jawaban yang paling penting adalah “percaya”.. ketika kita percaya akan apa yang ingin kita capai kita jadi memiliki motivasi, ketika memiliki motivasi maka kita pun terpacu untuk berusaha mencapainya.. Kata “percaya” terdengar mudah, namun sebenarnya sangat sulit.. Kadang kita susah untuk bisa percaya akan sesuatu yang jauh lebih besar diatas kita, kita suka susah percaya akan mimpi yang “terlalu” luar biasa..Akibatnya, timbulah gunung keragu-raguan di hati kita “apa bisa saya mencapainya?”.. Di saat seperti itu justru munculah “penyakit” rendah diri yang menganggap saya bukan apa-apa, saya tidak mungkin mampu mencapai mimpi sebesar itu.. Kalo sudah terjangkit penyakit ini benar-benar gawat bin gawat! Rendah diri merupakan emosi negatif yang menimbulkan perilaku yang negatif juga..beda loh sama rendah hati…

Gimana caranya bisa membangun rasa percaya itu? Sadari dulu bahwa kita adalah ciptaan Tuhan yang ga sembarangan diciptakan.. Tuhan ga pernah iseng menciptakan seorang manusia.. Dia memikirkan setiap detail dari diri kita..Setiap manusia yang diciptakan memiliki tujuan.. Dan percaya deh, Tuhan ga ciptain kita buat jadi orang yang gagal atau jadi orang yang “biasa-biasa” aja.. Dia merancang hidup kita untuk punya mimpi yang besar dan jadi orang yang sukses (luar biasa, diatas rata-rata).. Saya dapetin pelajaran ini banyak dari gereja saya.. tapi menurut saya hal ini berlaku secara universal bagi setiap orang.. :D .. Ubah paradigma dan pikiran kita bahwa kita pasti bisa, caranya dengan perkataan.. jangan salah, perkataan itu memiliki kekuatan yang besar.. Kalau kita terus berkata pada diri sendiri “ Aku gagal,aku ga mampu, aku bukan apa-apa” maka jadilah kita seperti apa yang kita katakan.. Tapi coba kalau kita terus bilang “ aku pasti bisa!aku punya mimpi yang besar untuk menjadi orang yang besar juga!”..wah,kalo sudah punya pikiran dan paradigma seperti itu tinggal melangkah ketahap selanjutnya, yaitu berusaha dan bekerja keras..

Saya pribadi memiliki mimpi yang besar.. Saya ingin punya stasiun tv dan production house sendiri.. Dengan nilai-nilai baru dan program-program yang kreatif serta mendidik.. ga Cuma itu aja, mimpi saya banyak sekali.. saya sudah menulis dan me-list mimpi-mimpi saya mulai dari yang paling penting dan utama .. Saya sarankan teman-teman sekalian juga begitu..tulislah mimpi-mimpimu sehingga kita bisa selalu baca dan ingat sehingga terpacu untuk terus mencapainya.. kalo ga ditulis ntar malah kita lupain..Salah satu mimpi saya adalah keliling dunia..hahahaha.. saya yakin teman-teman sekalian juga pasti banyak yang bermimpi itu.. Itu jelas memerlukan banyak biaya, apakah mungkin? Bagi saya jelas mungkin!tidak ada yang mustahil selama kita percaya!

Terakhir, jangan lupa berusaha keras dalam mencapainya, disertai dengan doa juga loh..Doa itu menenangkan dan memberikan kita kekuatan..doa itu jelas penting, minta berkat dari Tuhan dalam melakukan segala sesuatu..Kita ga mungkin jalan sendiri..harus ada yang membimbing kita..percaya deh God knows the best!..Selain itu Ingat,jangan sampai kita ga punya kepercayaan, gimana kita bisa berusaha dengan keras kalau kita sendiri aja ga percaya dan yakin sama apa yang sedang kita lakukan dan apa yang mau digapai..Tapi ga cukup juga dengan percaya aja, percaya tanpa aksi mah artinya kosong! Bohong kalau kita bilang kita percaya sama mimpi kita tapi kita ga punya motivasi dan tidak terpacu berusaha..itu namanya percaya setengah-setengah.. Segala sesuatu yang setengah-setengah hasilnya juga akan setengah-setengah dan tidak akan pernah maksimal.. Hasil yang kita dapatkan nanti sesuai dengan seberapa usaha kita sebelumnya..Usaha yang kecil, hasilnya pun juga kecil..Usaha yang besar, sudah pasti hasilnya juga besar..
Seperti lagu diatas, keep on believing, the dream that I wish will come true.. terus percaya dan pegang mimpi-mimpi kita.. suatu hari nanti akan tercapai…. Kalau Cinderella memimpikan pangeran, lalu kamu? siapa atau apa yang menjadi “pangeranmu” ?? :D God Bless.. 

Welcome to Binusian Blog World !

February25

Welcome to Binusian blog. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging! Happy Blogging 🙂

Binusian Link

  • BEEBLOGGER FORUM
  • BINUS CENTER
  • BINUS CORPORATE
  • BINUS INTERNATIONAL
  • BINUS ONLINE LEARNING
  • BINUS BUSINESS SCHOOL
  • BINUS SCHOOL
  • BINUS UNIVERSITY