Dimensi Sosial, Politik, Ekonomi, dan Budaya dari Mesin Pencari ( Search Engines )
Dalam era digital dan globalisasi saat ini penggunaan internet sudah tidak asing lagi bagi manusia. Perkembangan teknologi komunikasi yang melesat maju membuat internet sangat penting dan berpengaruh besar terhadap kehidupan manusia. Internet adalah kumpulan jaringan dari jaringan-jaringan komputer dunia yang terdiri dari jutaan unit-unit kecil seperti jaringan pendidikan, bisnis, pemerintahan, dan lain-lain yang secara bersama menyediakan berbagai layanan informasi. (Buku 10 Jam Menguasai Internet : Teknologi dan Aplikasinya oleh Yuhefizar).
Banyak sekali contoh penggunaan internet yaitu, untuk menjalin pertemanan melalui jejaring sosial (facebook, email,friendster, twitter, dst), untuk perdagangan (e-commerce), untuk pengiriman pesan instan (melalui Yahoo Messengerdan Windows Live Messenger), dan untuk mencari informasi melalui mesin pencari/ search engines.
Melalui artikel ini saya fokus pada penggunaan internet untuk mencari informasi melalui mesin pencari (search engines). Mesin pencari merupakan website online yang paling sering diakses, contohnya adalah google.com,msn.com, dan yahoo.com yang memiliki posisi teratas. Search engines adalah mesin pencari yang menyediakan dan menampilkan informasi atau data yang diminta oleh pengguna. Kita menggunakan mesin pencari untuk mencari informasi apapun, informasi global tentang seluruh dunia baik informasi kesehatan, perekonomian, kebudayaan, pemerintahan, hiburan, sampai bisnis produk dan jasa.. Jutaan orang pengguna internet semakin berkembang menggunakan mesin pencari untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang diperlukan. Menurut buku Kisah SuksesGoogle oleh David A. Vise (2006), jutaan orang menggunakan google setiap hari melalui lebih dari 100 bahasa, dan tuntutan untuk mendapatkan informasi apapun secara langsung saat ini bisa terpuaskan melalui google. Ditambah lagi David mengatakan bahwa baik pria maupun wanita, orang dewasa maupun anak kecil, pengguna komputer pakar maupun pemula, semuanya terpikat oleh daya tarik google.
Perkembangan teknologi yang disebut internet (search engines) telah mengubah pola interaksi masyarakat, yaitu; interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan budaya. Hal ini juga karena mesin pencari tidak lepas dari manusia, maka dari itu mesin pencari berpengaruh dan fokus terhadap dimensi sosial, politik, ekonomi, dan budaya masyarakat. Menurut saya, para peneliti yang ingin meneliti bagaimana orang menggunakan internet (search engines dalam hal ini) harus memiliki sampel yang representatif atau mewakili masyarakat secara keseluruhan. Maka dari itu penting bagi para peneliti untuk memfokuskan penelitiannya pada dimensi-dimensi keseluruhan dalam masyarakat yang dipengaruhi oleh mesin pencari. Dimensi-dimensi tersebut akan saya bahas dibawah ini.
Dalam dimensi sosial, mesin pencari seharusnya fokus mempertimbangkan faktor-faktor sosial penggunanya seperti kepercayaan dan demografi. Demografi berkaitan dengan usia, jenis kelamin, pertumbuhan penduduk, dst. Usia pengguna mempengaruhi dalam ia mencari. Orang-orang dewasa mungkin melakukan pencarian terhadap hal-hal berbau bisnis dan pekerjaan, sementara anak remaja mencari hal-hal berbau hiburan anak muda dan entertainment. Mesin pencari harus menyediakan berbagai informasi yang bisa diakses dan sesuai dengan segala usia. Dalam faktor jenis kelamin, pria dan wanita harus dapat kesempatan yang sama dalam mengakses informasi. Saya kurang setuju dengan penelitian dari artikel tersebut yang mengatakan bahwa pria dan orang dewasa muda dituntut harus lebih informatif dibanding wanita dan orang tua, menurut saya hal ini tidak adil karena semua orang seharusnya memiliki rasa informatif yang tinggi, semua memiliki hak yang sama dalam informasi. Wanita pada jaman sekarang memiliki hak dan kesetaraan dengan pria. Wanita dan pria sama-sama membutuhkan informasi. Begitu juga dengan anak muda dan orang tua, menurut saya keduanya harus sama-sama informatif. Dimana anak muda yang masih memiliki jiwa aktif dan rasa ingin tahu tinggi sementara orang tua yang ingin terus memperluas wawasan informasinya untuk semakin menambah pengalaman. Selain itu mesin pencari berpengaruh juga terhadap sosial masyarakat, dimana mesin pencari menyediakan layanan berupa jaringan sosial yang menghubungkan antar sesama masyarakat dalam relasi sosial. Contohnya adalah yahoo, msn, dan gmail dimana melalui situs ini masyarakat dapat menjalin hubungan sosial dengan sesamanya. Mesin pencari juga berdampak pada perubahan sosial, masyarakat di pedesaan yang sekarang mulai mengenal internet dan google untuk mencari informasi untuk perkembangan wilayahnya. Hal ini akan mengubah struktur sosial di masyarakat itu sendiri.
Dalam dimensi politik, mesin pencari berkaitan dengan pemerintahan dan politik. Mesin pencari sangat berpengaruh terhadap kegiatan pemerintahan dan politik. Hal ini dibuktikan dalam pelaksanaan pemerintahan dan pelaksanaan kebijakan pemerintah banyak dilakukan melalui internet. Informasi-informasi dan berita-berita tentang pemerintahan dan organisasi-organisasi politik banyak dipos di yahoo dan dapat dicari di google.
Hadirnya Internet telah menunjang efektifitas dan efisiensi operasional perusahaan atau pemerintah, terutama peranannya sebagai sarana komunikasi, publikasi, serta sarana untuk mendapatkan berbagai informasi yang dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan lembaga lainya termasuk pemerintah. Internet (mesin pencari) bagi sebuah organisasi partai politik dan pemerintah, sangat memiliki peranan yang penting, terutama fungsinya dalam menyampaikan program-program organisasi partai politik maupun pemerintah (fungsi publikasi/kampanye). (http://www.goechi.com/webpartai.html).
Dalam dimensi ekonomi, perkembangan teknologi internet juga mempengaruhi perkembangan ekonomi. Melaluigoogle dan mesin pencari lainnya banyak pengusaha dan penjual yang memposkan atau mengiklankan produk dan jasa mereka di google atau mesin pencari lainnya. Sehingga ketika pengguna mencari suatu produk atau jasa mereka dapat mencarinya di google dan dapat menemukan dengan mudah dan cepat para penjual yang menjual produk tersebut. Dalam sebuah buku karya Shari Thurow yang berjudul Search Engine Visibility (2003), dibahas tentang sebuah organisasi penelitian yang mengkhususkan diri dalam meneliti pembelian dan perilaku konsumen, menguji dampak dari mesin pencari dan iklan banner di berbagai situs web untuk menentukan media pemasaran yang lebih efektif. Dalam setiap situasi, mesin pencari berada di peringkat atas. Mereka menemukan konsumen lima kali lebih mungkin untuk membeli produk atau jasa setelah menemukan sebuah iklan website melalui mesin pencari daripada melalui iklan banner. Hal ini membuktikan penggunaan mesin pencari bisa sangat efektif dalam dimensi ekonomi.
Dalam dimensi budaya, melonjaknya jumlah pengguna internet menghasilkan budaya baru dalam masyarakat globalisasi kini. Budaya internet yang bergantung dengan pemakaian internet dalam segala aspek kehidupan. Melalui mesin pencari seperti google, masyarakat mencari berbagai informasi dimana mesin pencari berpengaruh terhadap ilmu pengetahuan dan pandangan dunia. Masyarakat memiliki akses mudah dalam mencari berbagai informasi. Budaya masyarakat pengguna internet ini terbentuk mengalahkan pencarian melalui buku, perpustakaan, dokumen-dokumen tertulis, dst. Maka dari itu timbullah budaya informasi dan menyelesaikan masalah melalui internet. Selain itu mesin pencari juga berperan dalam pengenalan, sosialisasi dan penyebaran budaya, aturan, norma serta nilai baru dan kegiatan budaya dalam masyarakat. Dalam artikel tersebut dilakukan penelitian tentang masyarakat dalam mencari informasi kegiatan budaya, hasilnya adalah masyarakat cenderung beralih ke media tradisional seperti koran dan media siaran baru setelah itu melanjutkan dengan kegiatan online. Menurut saya hal tersebut dipengaruhi oleh budaya asli masing-masing masyarakat, ada kelompok masyarakat yang tidak begitu percaya sepenuhnya terhadap internet. Mereka lebih percaya dan biasa mengetahui informasi melalui koran dan siaran. Dipengaruhi juga oleh daya akses internet masyarakat yang berbeda-beda, di masyarakat perkotaan mungkin memiliki daya akses yang tinggi, namun di masyarakat daerah mungkin masih sedikit daya akses terhadap internet.
Search engines memang sudah sangat mem-booming di dunia, milyaran pengguna internet menggunakan mesin pencarian ini untuk membantu memecahkan berbagai masalah. Namun mesin pencari juga memiliki kelemahan dan kelebihan atau dampak negatif dan dampak positif. Kelemahan/dampak negatifnya adalah terlalu luasnya dunia maya sampai semua orang bisa mengepos informasi-informasi tanpa filter/ penyaring informasi. Informasi yang diposkan juga belum bisa dipastikan kebenaran dan keakuratannya, akibatnya banyak masyarakat yang menjadi kurang cerdas dan terjebak karena informasi yang tidak akurat. Masyarakat juga menjadi memiliki kebiasaan bergantung pada mesin pencari. Contohnya seperti budaya meng-copy artikel informasi dari mesin pencari, yang padahal informasi tersebut belum tentu valid. Banyak mahasiswa jaman sekarang yang melakukan copy paste dalam mengerjakan tugas dan untuk belajar tanpa ikut serta berpikir berdasarkan pengetahuan pribadi, bahkan tanpa melakukan edit sama sekali. Hal ini jelas harus dihindari karena akan mengakibatkan masyarakat yang tidak mau berpikir keras dan tidak berpikir kritis, hanya mengandalkan informasi yang sudah ada yang lebih cepat didapatkan. Masyarakat yang tidak mau berpikir adalah masyarakat yang tidak mencintai proses dan menginginkan segala sesuatu instan, hasilnya adalah menjadi masyarakat yang bodoh dan mudah ditipu. Internet memang diciptakan untuk menghubungkan secara global dan agar lebih cepat dan instan, namun bukan berarti kita terima begitu saja setiap informasi yang ada tanpa dianalisa terlebih dahulu. Kelemahan lainnya yaitu, informasi yang ada di mesin pencarian terlalu banyak dan terlalu banyak sumber sehingga kadang tidak sesuai dan tidak berhubungan dengan kata kunci dari informasi dan maksud yang ingin dicari oleh pengguna. Selain itu dalam artikel ditulis bahwa perusahaan mesin pencari memiliki banyak data informasi yang jarang dirilis kepada para peneliti. Saya kurang setuju karena menurut saya para peneliti ini justru meneliti kebenaran dan kefektifan data informasi yang disediakan mesin pencari, hal ini jelas sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk menerima informasi yang benar adanya. Para peneliti bisa dikatakan sebagai filter dari setiap informasi dalam mesin pencari sebelum jatuh kepada masyarakat pengguna luas. Menurut LaQuey (1997), mengemukakan bahwa misi awal internet adalah menyediakan sarana bagi para peneliti untuk mengakses data dari sejumlah sumber daya perangkat-keras komputer yang mahal. Ditambah lagi menurut Hossein Bidgoli dalam bukunya The Internet Encyclopedia(2004), perbedaan pada semua kinerja mesin pencari benar-benar mengesankan. Untuk alasan ini, seorang peneliti yang efektif perlu terus menerus menggunakan berbagai mesin pencari, mengeksploitasi perbedaan-perbedaan mereka. Hal ini penting untuk mengeksplorasi halaman bantuan, menggunakan opsi pencarian canggih dan praktek beberapa kali. Tetap up to date pada perkembangan di mesin pencari juga penting, karena teknologi mengalami perubahan setiap hari. Jadi jelas sekali dalam hal ini peneliti sangat berperan penting. 🙂
Walaupun memiliki kelemahan, namun sudah jelas bahwa mesin pencari juga memiliki kelebihan/dampak positif yang sangat membantu kehidupan manusia. Mesin pencari memungkinkan pengguna untuk dapat mencari informasi secara mudah, cepat dan murah. Hanya dengan memasukan kata kunci, lalu semua informasi yang kita inginkan akan muncul. Fitur-fitur yang disediakan mesin pencari sangat menarik, menawarkan kemudahan akses internet, dan tata letak situs yang mudah dilihat. Beberapa ahli mengatakan bahwa mesin pencari merupakan salah satu fitur yang dimiliki sebuah situs untuk mencari sebuah artikel dengan memasukan kata kunci dan secara otomatis menampilkan artikel-artikel dalam database nya yang cocok dengan kata kunci yang dimasukan. (Buku Pintar Menguasai Internet oleh Darma, Jarot S, dan Shenia A). Selain itu, masyarakat menjadi tidak ketinggalan jaman dan ikut terus dalam perkembangan dunia globalisasi. Masyarakat jelas lebih memiliki pengetahuan dan wawasan yang lebih meluas, tidak hanya informasi dalam negeri saja tapi juga bisa tahu berbagai informasi di seluruh dunia.
Dalam artikel tersebut ditulis memang google.com merupakan mesin pencari yang paling popular dan digemari oleh penggunanya. Google memang menyajikan informasi yang tidak terbatas dan menyajikan fitur serta letak situs yang menarik dan mudah digunakan. Namun, menurut saya google agak kurang efektif untuk digunakan secara intensif sebagai acuan, karena informasi-informasi di google kurang spesifik yang disebabkan oleh jumlah orang yang mempos dan informasi yang tak terbatas. Contohnya, jika kita mengetik kata kunci, maka yang muncul adalah jutaan informasi artikel yang memiliki kata kunci tersebut dalam artikelnya sekalipun tidak sesuai dengan maksud sebenarnya dari kata kunci yang dicari. Disinilah diperlukan pikiran kritis dari penggunanya. 🙂
Dalam artikel ditulis memang kadang para pengguna tidak mengerti benar tentang konsep sebenarnya dari mesin pencari. Hal ini dikarenakan adanya kebingungan dalam membedakan antara search engine dengan web browser. Bahkan kadang para pengguna juga tidak menyadari jika mereka sedang menggunakan suatu situs dan ternyata situs tersebut adalah mesin pencari. Contohnya, yahoo.com, saya sendiri pun awalnya tidak menyadari bahwa yahoo adalah salah satu mesin pencari yang memang menyediakan berbagai informasi terkini yang terhangat diseluruh dunia. Dulu yang saya tahu hanya google dan Wikipedia saja sebagai mesin pencari. Jadi menurut saya hal ini harus diselesaikan agar setiap orang tidak hanya memakai tanpa mengetahui apa yang dipakai sebenarnya. Solusinya menurut saya bisa dilakukan dengan adanya penyuluhan dan penjelasan pemahaman dasar-dasar tentang mesin pencari.
Pengguna dari mesin pencari yang berbeda memiliki aktivitas yang berbeda juga dalam pencariannya. Misalnya para pengguna google akan cenderung mencari gambar-gambar dan kata-kata sulit, sementara para pengguna yahoo akan cenderung mencari informasi tentang kejadian-kejadian atau peristiwa-peristiwa terkini didunia. Hal ini dipengaruhi oleh bentuk pelayanan masing-masing mesin pencari. Pendapat saya ini diperkuat oleh referensi dari Buku Pintar Menguasai Internet oleh Darma, Jarot S, dan Shenia A (2009) yang mengatakan, cara kerja mesin pencari pada masing-masing situs sebenarnya hampir sama. Perbedaanya terletak pada jumlah data yang dimiliki dan metode pencariannya. Untuk mesin pencari yahoo, metode pencariannya mirip dengan google. Namun karena fitur email danmessenger yang paling sering digunakan, sehingga kita jarang memanfaatkan fitur pencarian.
Kesimpulannya, kemajuan teknologi didunia terus berkembang dan tidak dapat dihindari. Dalam hal ini mesin pencari berpengaruh dalam berbagai dimensi sosial, ekonomi, politik, dan budaya dalam mayarakat. Maka dari itu internet (search engines) tidak dapat dipisahkan dari perkembangan masyarakat itu sendiri. Penting bagi kita untuk mengikuti perkembangan tersebut dan terus belajar agar menjadi masyarakat yang kompeten dan memiliki kemampuan tinggi akan teknologi dan pengetahuan. Mesin pencari hanyalah salah satu alat untuk membantu kita menjadi manusia yang kompeten. Kita harus menjadi manusia yang informatif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, maka dari itu dalam menggunakan mesin pencari kita harus paham bahwa alat tersebut adalah mesin pencarian informasi yang hanya membantu, sebagai pedoman dan acuan untuk kita tetap berpikir kritis terhadap semua informasi yang diberikan. Jangan sampai kita menjadi orang yang mudah bergantung dan tidak boleh tinggal diam menerima begitu saja, karena kita tidak tahu latar belakang orang-orang yang memposkan informasi di mesin pencari, kita bahkan tidak tahu seberapa kompeten orang-orang tersebut. Maka dari itu jangan terlalu cepat percaya. Kita juga harus memahami dengan benar apa itu mesin pencari, sehingga tidak hanya use tapi juga know.. 🙂
Link Artikel yang direspon : http://jcmc.indiana.edu/vol12/issue3/hargittai.html
Referensi :
Bidgoli, Hossein. (2004). The Internet Encyclopedia. Canada: John Wiley & Sons.
Darma., Jarot, S., & Shenia, A. (2009). Buku Pintar Menguasai Internet. Jakarta: mediakita.
PT Goechi Citra Persada. (2004). Party Website Development. Membangun Website Partai, Membangun Komunitas dan Simpatisan Online Partai (internet). Jakarta: PT Goechi Citra Persada. Tersedia dalam: http://www.goechi.com/webpartai.html (diakses 9 Maret 2011).
Thurow, Shari. (2003). Search Engine Visibility (internet). USA: New Riders Publishing. Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=XCi7RIA7ZnsC&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).
Vise, David A. (2006). Kisah Sukses Google (internet). Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=ky1KVyjEEQIC&printsec=frontcover#v+onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).
Yuhefizar. (2008). 10 Jam Menguasai Internet : Teknologi dan Aplikasinya (internet). Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Tersedia dalam: http://books.google.co.id/books?id=9fqjk7jC940C&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false (diakses 9 Maret 2011).
Salam damai n sejahtera Alditaruslim, posting yang informative. Kl blh ksh saran, akan lebih baik jika postingnya direkomendasikan di berbagai social directory, feedburner, dsb, agar bs bermanfaat untuk pembaca yang lebih luas, salam kenal, feel good, sukses selalu.
Artikel yang informative gan. Kl blh tau, di mana juragan mendapatkan tema themenya? Themenya sangat bagus, sepertinya itu yang dirancang secara profesional,thanks.
Salam kenal juragan Alditaruslim , Begitu banyak untuk memberikan setiap orang kesempatan yang sangat mempesona untuk membaca artikel dan posting posting dari blog ini, Terima kasih. Posting posting anda sangat menarik, saya menyempatkan waktu untuk mengunjungi situs web Anda tidak kurang dari 3 kali per minggu untuk melihat rahasia rahasia terbaru Anda. Dan tentu saja, aku selalu terkejut dengan pikiran yang luar biasa Anda berikan.
Terima kasih buat sarannya.. ini tugas kuliah saya dimana di post ini saya meresponi sebuah artikel yang diberikan oleh dosen saya.. Intinya saya menulis ini berdasarkan pendapat saya sebagai seorang pengguna search engine ditambah dengan pendapat para ahli yang memperkuat.. Sekali lagi terima kasih sudah sempat membaca.. 🙂